whoop whoop whoop. welcome back to my untold story page. Balik nugas lagi, so, I called it "Tugas Kedua - Part II"
Hola Fellas!
Kalo kemarin akau membahas tentang cinta, di post an kali
ini akumau ngebahas soal keindahan.
Keindahan berasal dari kata Indah, Keindahan adalah sifat
dari sesuatu yang memberi kita rasa senang bila melihatnya. Dalam Kamus Besar
Bahasa Indonesia, keindahan diartikan sebagai keadaan yang enak dipandang,
cantik, bagus benar atau elok.
Herbet Read merumuskan bahwa keindahan adalah kesatuan dan
hubungan-hubungan bentuk yang terdapat diantara pencerapan-pencerapan indrawi
manusia.
Filsuf abad pertengahan Thomas Amuinos mengatakan bahwa
keindahan adalah sesuatu yang menyenangkan bilamana dilihat.
Thomas Aquinos mengatakan bahwa keindahan adalah sesuatu
yang menyenangkan bila mana dilihat.
Khalil Gibran mengungkapkan bahwa Keindahan adalah sesuatu
yang menarik jiwamu. Keindahan adalah cinta yang tidak memberi namun menerima.
Menurut Baumgarten Keindahan adalah keseluruhan yang
merupakan susunan yang teratur dari bagian- bagian yang saling berhubungan satu
sama lain, atau dengan keseluruhan itu sendiri.
 |
Senja di Jakarta. #NoFilter
Keindahan adalah sesuatu yang membuat diri maupun hati
manusia terkagum-kagum akan suatu pesona dari manusia, benda, lingkungan tempat
tinggal maupun pemandangan alam yang dilihatnya.
Keindahan memang identik
dengan sesuatu yang teratur, yang menarik, dan enak dipandang mata. Namun keindahan itu sendiri bersifat
subjektif, karena mungkin saja bagi kita suatu hal itu indah namun tidak demikian bagi orang lain.
Dan menurut saya keindahan juga bersifat abstrak, abstrak yang dimaksud itu adalah suatu konsep yang dapat
diartikan sulit untuk dipahami, tetapi bukan berarti tidak bisa untuk
dimengerti. Sedangkan jika dibandingkan dengan suatu benda, keindahan tersebut
dapat diartikan maupun diungkapkan dengan kata-kata.
Setiap
manusia memiliki rasa atau selera tentang keindahan. Sedangkan keindahan
tersebut terbagi lagi menjadi kontemplasi dan ekstansi. Kontemplasi yaitu dasar
dari pemikirian manusia untuk menyatakan keindahan. Sedangkan ekstansi adalah
untuk merasakan atau menikmati suatu keindahan. Jadi kontemplasi dan ekstansi
saling keterhubungan. Sehingga manusia dapat merasakan suatu keindahan dan
kemudian dinyatakan oleh ungkapan.
An Nissa
17516966
PSIKOLOGI
1PA01
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar